‘Prone Hold' - Test Kekuatan dan Kestabilan ‘Core' (Punggung Bawah)
Tujuan: Test ini untuk memantau dan menilai kekuatan dan kestabilan otot punggung bagian bawah dan otot abdominal.
Perlengkapan: Kasur, stopwatch, lantai yang rata
Deskripsi/ prosedur:
• Atlet mulai pada posisi ‘push-up' dengan kedua lengan lurus ke bawah dan tubuh membentuk garis lurus. (Lihat foto 1)
• Atlet diminta membayangkan ada sebuah papan di atas tubuhnya yang menyentuh tumit, bokong, bahu dan kepala.. Tidak ada bagian tubuh yang lain yang boleh menyentuh lantai kecuali tangan dan ujung kaki.
• Atlet diminta untuk bertahan pada posisi ini selama mungkin sampai lelah. Test berhenti jika lutut atau tubuh atlet menyentuh lantai
• Penggunaan telapak tangan atau buku jari diperbolehkan. Lengan harus lurus di bawah bahu (Foto 2)
• Atlet diminta membayangkan ada sebuah papan di atas tubuhnya yang menyentuh tumit, bokong, bahu dan kepala.. Tidak ada bagian tubuh yang lain yang boleh menyentuh lantai kecuali tangan dan ujung kaki.
• Atlet diminta untuk bertahan pada posisi ini selama mungkin sampai lelah. Test berhenti jika lutut atau tubuh atlet menyentuh lantai
• Penggunaan telapak tangan atau buku jari diperbolehkan. Lengan harus lurus di bawah bahu (Foto 2)
Keterangan: bila kekuatan otot punggung bagian bawah
dan otot abdominal jelek maka torso akan bergerak secara tidak perlu
pada waktu tersebut dan merupakan pemborosan energi. Kekuatan otot
punggung bagian bawah dan otot abdominal yang bagus menunjukkan bahwa
atlet mampu bergerak dengan effisiensi tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar